BerandaeskaFlashAda 900 Lebih Anak di Tanjungpinang Putus Sekolah, Lis: SR Diharapkan Menjadi...

Ada 900 Lebih Anak di Tanjungpinang Putus Sekolah, Lis: SR Diharapkan Menjadi Solusi

Tanjungpinang (eska) – Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mengatakan saat ini masih ada lebih dari 900 anak putus sekolah di wilayahnya.

Hal tersebut disampaikan Lis saat meninjau kesiapan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat (SR) sementara, di eks SMPN 15 Tanjungpinang, Jalan Borobudur, Rabu (17/9/2025).

Lis Darmansyah mengatakan, SR diharapkan menjadi solusi untuk menampung 900 lebih anak yang putus sekolah itu, meski tantangan tetap ada, seperti adaptasi terhadap sistem berasrama dan pemahaman orang tua yang enggan berpisah dengan anak.

“Karena itu sosialisasi terus kami lakukan. Ini program pengentasan kemiskinan yang tepat sasaran, memberi akses pendidikan layak sekaligus membentuk kemandirian,” ujarnya.

Untuk Kurikulum, kata Lis Sekolah Rakyat menggabungkan pendidikan umum, agama, dan kejuruan. Pola ini dirancang agar siswa tidak hanya memperoleh pelajaran formal, tetapi juga terbentuk akhlak, wawasan kebangsaan, serta keterampilan hidup.

“Anak-anak ini dipersiapkan agar mandiri dan tangguh menghadapi persoalan masa depan. Bahkan mudah-mudahan ke depan mereka bisa difasilitasi negara untuk melanjutkan ke sekolah kedinasan,” harapnya.

Selain itu, Lis juga menyampaikan, Pemko telah menyiapkan lahan seluas enam hektare di kawasan Madong untuk pembangunan kompleks SR permanen yang lengkap fasilitasnya. Dan pembangunan direncanakan dimulai Desember 2025.

“Begitu gedung baru selesai, anak-anak pindah ke sana. Semua fasilitas disiapkan negara secara gratis,” sebutnya.

Saat ini, sebanyak 100 anak dari keluarga kurang mampu dan putus sekolah akan memulai Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Sekolah Rakyat Tanjungpinang pada 30 September 2025 mendatang.

“Persiapan sekolah berasrama (boarding school) pertama di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau ini telah mencapai 91 persen,” tambahnya.

Lis menyampaikan Pemerintah Daerah bersama Forkopimda mendukung penuh program nasional yang digagas Presiden. “Insya Allah anak-anak segera mulai belajar disini. Kami hadir memastikan semua siap dan berjalan baik. Dan mendukung penuh program Presiden,” tutup Lis. (Lam)

Baca Juga:  Tunda Bayar Capai Rp 82 Miliar, Perjalanan Dinas DPRD Tanjungpinang Ikut Terdampak
RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

In-site Notification
MGID Story
MGID Story