Tanjungpinang (eska) – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, secara resmi menetapkan Kepri sebagai Provinsi Berselawat, sebuah komitmen yang dideklarasikan di hadapan ribuan masyarakat dan tokoh nasional dalam acara akbar di Taman Gurindam 12, Jumat (14/11/2025) malam lalu.
Acara spiritual yang dihadiri ulama karismatik Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf, didampingi Habib Jindan Bin Novel dan Habib Ali Bin Abdurrahman Alhabsyi, ini turut menjadi ajang sinergi politik dengan kehadiran Ketua MPR RI, Ahmad Muzani.
Meskipun hujan sempat mengguyur, antusiasme masyarakat tak surut. Suasana hangat menyelimuti pelataran. Habib Syech mengungkapkan kekagumannya, bahkan menyebut ziarahnya ke Pulau Penyengat sebagai pengalaman istimewa.
“Kepri yang cinta selawat Insya Allah akan selalu berselawat,” tegas Habib Syech, menilai masyarakat Kepri sangat beruntung.
Dukungan terhadap penetapan Kepri Berselawat diperkuat oleh kehadiran Ahmad Muzani, bersama dengan anggota legislatif daerah seperti Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan
Kolaborasi ini menunjukkan dukungan politik yang solid, dari pusat hingga daerah, terhadap penguatan identitas keagamaan di regional.
Gubernur Ansar Ahmad menegaskan, penetapan ini bukan sekadar identitas, melainkan juga fondasi pembangunan.
“Kita sudah menetapkan Kepri sebagai Provinsi Berselawat,” tegas Ansar.
Ia lantas menghubungkan keharmonisan dan persatuan yang tercipta dari kegiatan spiritual ini sebagai kekuatan utama di balik capaian positif indikator makro ekonomi Kepri hingga Triwulan III Tahun 2025.
Di akhir acara, Pemprov Kepri merealisasikan bentuk kepeduliannya dengan menyerahkan berbagai bantuan sosial kepada masyarakat.
Selain itu, Gubernur Ansar juga memberikan apresiasi tinggi kepada lima putra-putri terbaik Kepri yang berprestasi dalam ajang MTQ Nasional, sebagai dorongan bagi generasi muda untuk mencintai Alquran. (Adv)
Recent Comments