Bintan (eska) – Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Dinas Perumahan dan permukiman (Perkim), terus memberikan langkah nyata dalam proses pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada masyarakat.
Kepala Dinas Perkim Kabupaten Bintan, Mohammad Irzan menyebutkan, di tahun 2025 ini Dinas Perkim memfokuskan pada beberapa bentuk program untuk RLTH, yakni, mulai dari pembangunan unit rumah baru hingga peningkatan kualitas RTLH, dengan total anggaran mencapai Rp1,3 miliar.
“Anggaran itu untuk 38 unit rumah yang tersebar di berbagai kecamatan di Bintan,” sebutnya.
Adapu rinciannya sambung Irzan, yaitu, untuk pembangunan rumah baru sebanyak 5 unit dengan total anggaran Rp300 juta. Kemudian peningkatan kualitas ringan sebanyak 3 unit, dengan total anggaran Rp54 juta.
“Ada juga peningkatan kualitas sedang, untuk 16 unit dengan total anggaran Rp432 juta, dan
peningkatan kualitas berat 14 unit, dengan anggaran Rp546 juta,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Bintan Roby Kurniawan mengatakan untuk program ini pihaknya memberikan perhatian khusus, dengan memastikan alokasi anggaran yang memadai.
Program RTLH bukan hanya tentang membangun rumah, tetapi juga membangun martabat dan memberikan rasa aman bagi keluarga di Bintan.
“Ini adalah komitmen kita bersama agar tidak ada lagi warga yang tinggal di hunian yang tidak layak,” jelasnya, Senin (8/9/2025).
Irzan kembali menambahkan, bahwa program RTLH ini juga masuk proyek perubahan strategis dalam pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) tingkat II tahun 2025.
“Seminar telah dilaksanakan 4 September 2025 lalu, dengan mentornya Pak Sekda Bintan,” terangnya.
Ia mengatakan, program ini juga mendapat apresiasi Isti Heriani, selaku Direktur Pembelajaran Teknis dan Fungsional LAN RI, yang memberikan catatan positif terhadap langkah strategis Bintan dalam penanganan RTLH yang mengedepankan kolaborasi, inovasi, dan keberlanjutan.
Recent Comments