BerandaAdvetorialPertumbuhan Ekonomi 7,48% Catat Rekor di Sumatera, Gubernur: Ini Bukti Kepri Bangkit

Pertumbuhan Ekonomi 7,48% Catat Rekor di Sumatera, Gubernur: Ini Bukti Kepri Bangkit

Tanjungpinang (eska) — Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H. Ansar Ahmad menyampaikan apresiasi tinggi atas kinerja ekonomi daerah. Perekonomian Kepri pada Triwulan III tahun 2025 tumbuh impresif. Angka pertumbuhannya mencapai 7,48 persen secara tahunan (year-on-year).

Capaian ini menempatkan Kepri di posisi teratas se-Pulau Sumatera. Dan Secara nasional, Kepri berada di peringkat ketiga.

Gubernur Ansar menegaskan bahwa angka ini adalah buah sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan seluruh masyarakat Kepri.

“Pertumbuhan 7,48 persen ini bukti Kepri mampu bangkit. Kita bahkan berlari lebih cepat dari banyak daerah lain di Indonesia,” kata Gubernur Ansar, Kamis (6/11) lalu di Tanjungpinang.

Ia menekankan fokus pembangunan bergeser. Setelah tumbuh tinggi, Kepri harus memastikan pertumbuhan berkualitas.

Pemerintah daerah tidak akan berpuas diri. Gubernur Ansar berkomitmen memperkuat kebijakan produktif dan berkelanjutan.
Program pembangunan infrastruktur dipacu maksimal. Proyek pelabuhan dan elektrifikasi pulau-pulau terus digenjot.

Tujuannya pemerataan manfaat ekonomi harus sampai ke wilayah terluar.

“Kita ingin Kepri tumbuh berkualitas. Investasi harus membuka lapangan kerja. Industri harus ramah lingkungan. Pembangunan wajib dirasakan seluruh masyarakat,” tegasnya.

Berdasarkan Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Kepri, kinerja 7,48 persen ini naik dari triwulan sebelumnya (7,14 persen).

Sementara itu, Kepala BPS Kepri, Dr. Margaretha Ari Anggorowati, mencatat PDRB Kepri ADHB Rp94,59 triliun. Pertumbuhan utama didorong dua sektor produksi. Industri Pengolahan memberi andil terbesar (2,80 persen). Sektor Pertambangan dan Penggalian menyumbang 2,07 persen.

Dari sisi pengeluaran, Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) menjadi pendorong utama. PMTB (Investasi) memberikan andil pertumbuhan tertinggi (3,75 persen).

Net Ekspor juga tumbuh pesat 16,45 persen. Ini mengindikasikan kuatnya aktivitas perdagangan di Batam, Bintan, dan Karimun.

Baca Juga:  Lama Dinanti, Akhirnya Anggaran APBD P Kepri 2024 Sudah Bisa Dieksekusi

Secara kumulatif (c-to-c), ekonomi Kepri mencatat pertumbuhan 6,60 persen. Angka ini jauh melampaui periode yang sama tahun sebelumnya (4,97 persen). (Adv)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments