Batam (eska) – Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PPLP) Tanjunguban selamatkan dua orang nelayan yang kehabisan Bahan Bakar Minyak (BBM) di perairan Selat Riau, Senin (20/10/2025).
Koordinator Operasi PPLP Tanjunguban, Alfaizul mengatakan, kedua nelayan asal Pulau Cemara Kota Batam tersebut sudah terombang-ambing selama 2 jam di perairan Selat Riau.
“Karena pompong mereka kehabisan BBM solar,” ujar Alfaizul.
Ia menyebutkan, identitas kedua orang itu yakni, Kandi (27), dan Wandi (30). Peristiwa itu, kata Alfaizul, diketahui oleh Petugas Kapal Negara (KN) 406 saat berpatroli di perairan tersebut.
“Kedua nelayan pencari ikan itu, melambaikan tangan sambil memanggil petugas KPPLP, sekitar pukul 14.30 WIB. Anggota KN 406 pun mendekati sampan mereka,” ungkapnya.
Petugas KN 406 pun mengevakuasi nelayan hingga ke Dermaga Subang Mas Kota Batam.
“Alhamdulillah, kedua warga itu selamat dalam kondisi sehat,” tuturnya.
Alfaizul mengimbau kepada nelayan untuk memastikan semua peralatan keselamatan pelayaran, dan ketersediaan minyak pompong sebelum mencari ikan di laut.
“Jangan lupa membawa peralatan keselamatan, seperti jaket pelampung,” imbuhnya. (Run)
Recent Comments