Tanjungpinang (eska) – Sekretaris Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin meminta kepada Pemprov agar jabatan direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Energi Kepri, diisi oleh orang yang profesional.
“Hal ini bertujuan agar BUMD Energi Kepri dapat dikelolah dengan lebih terarah, sehingga memberikan pendapatan kepada daerahnya dapat berjalan maksimal,” katanya, Sabtu (8/2/25).
Selama proses penyeleksian nanti, kata dia, Pemprov Kepri harus melaksanakannya dengan penuh ketelitian, serta jabatan direksi tersebut tidak boleh di isi oleh seorang politisi.
“Jangan sampai ada orang titipan yang tidak kompeten di dalam seleksi ini, di tim panitia seleksi (pansel) juga harus ada anggota DPRD supaya lebih transparan,” sambungnya.
Di berita sebelumnya, saat ini Pemprov Kepri sedang menyusun tim panitia seleksi (pansel), untuk proses pengisian jabatan direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Energi Kepri.
Asisten II Setdaprov Kepri, Luki Zaiman Prawira mengungkapkan, bahwa tim pansel ini akan bertugas menyeleksi calon komisaris serta direksi perusahaan yang baru dibentuk pada tahun anggaran 2024 tersebut.
“Kemungkinan dalam waktu dekat akan dibuka seleksinya,” katanya, Rabu (5/2/25). (bon/pas)
Recent Comments